CERITANEGERI, Makassar – Gempa dangkal bermagnitudo 6,2 dengan kedalaman 10 km mengguncang wilayah Laut Marmara, sekitar 40 km barat daya Istanbul, pada Rabu (23/4/2025).
Guncangan hebat ini dirasakan hingga ke wilayah Tekirdag, Yalova, Bursa, Balikesir, dan Izmir. Menteri Dalam Negeri Turki, Ali Yerlikaya, menyampaikan bahwa gempa berlangsung selama 13 detik dan disusul oleh lebih dari 100 gempa susulan, termasuk satu gempa dengan kekuatan 5,9.
Hingga saat ini, sebanyak 236 orang dilaporkan mengalami luka-luka akibat melompat dari gedung atau karena serangan panik.
Dilansir dari CNBC Indonesia, otoritas setempat menerima 378 laporan kerusakan struktural pada berbagai bangunan, menurut pernyataan Menteri Lingkungan Hidup, Urbanisasi, dan Perubahan Iklim, Murat Kurum. Ia menambahkan bahwa 12 bangunan telah dievakuasi sebagai langkah antisipasi.
Akibat guncangan tersebut, banyak warga berbondong-bondong menuju taman, halaman sekolah, dan area terbuka lainnya untuk menjauh dari bangunan, guna menghindari kemungkinan keruntuhan atau gempa susulan. Beberapa warga bahkan mendirikan tenda di taman sebagai tempat mengungsi sementara.
