CERITANEGERI, Makassar – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengonfirmasi bahwa unit kereta tanpa rel atau Autonomous Rail Transit (ART) telah dikembalikan ke China oleh perusahaan penyedia, CRRC Qingdao Sifang, pada Kamis (1/5). Unit ini sebelumnya menjalani uji coba sejak Agustus 2024 di kawasan IKN.
Dilansir CNN Indonesia, Staf Khusus Kepala OIKN Bidang Komunikasi Publik, Troy Pantouw, menjelaskan bahwa pengembalian tersebut dilakukan usai selesainya masa Proof of Concept (PoC).
Rangkaian ART dikirim melalui Pelabuhan Semayang, Balikpapan, dan diberangkatkan kembali ke China pada hari yang sama.
Troy juga menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ada rencana mengganti unit yang dikembalikan maupun melanjutkan kerja sama dengan CRRC Qingdao Sifang. Proyek ART masih belum dipastikan akan berlanjut dalam waktu dekat.
Sebelumnya, Deputi Transformasi Hijau dan Digital OIKN, Mohammed Ali Berawi, menjelaskan bahwa kereta tanpa rel dinilai belum berfungsi optimal berdasarkan hasil evaluasi PoC. Hal ini menjadi alasan utama pengembalian unit tersebut.
Merujuk pada Inpres Nomor 2 Tahun 2024 tentang percepatan uji coba trem otonom, OIKN bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan dan penilaian PoC. Sesuai kesepakatan dalam MoU, jika sistem belum layak, pihak manufaktur diminta menarik kembali unitnya dari IKN.
