Kemnaker dan DMI Gandeng Masjid Jadi Pusat Pengembangan Ketenagakerjaan

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) menandatangani Kesepahaman Bersama mengenai Sinergi Program Bidang Ketenagakerjaan Berbasis Masjid. (Foto: Kemnaker)

CERITANEGERI, Makassar – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) resmi menandatangani nota kesepahaman terkait kerja sama program ketenagakerjaan berbasis masjid.

Penandatanganan ini dilakukan oleh Sekjen Kemnaker Cris Kuntadi dan Sekjen DMI Rahmat Hidayat dalam acara Rakernas dan Halalbihalal DMI di Jakarta, Sabtu (17/5/2025).

Dilansir detikNews, Menaker Yassierli menuturkan bahwa kerja sama ini bertujuan menjadikan masjid sebagai pusat pembinaan masyarakat, bukan hanya secara spiritual, tetapi juga dalam aspek produktivitas dan kontribusi bagi pembangunan bangsa.

Ia berharap ke depan masjid-masjid besar dapat memiliki pusat pelatihan vokasi berbasis keterampilan masa depan yang terintegrasi dengan teknologi digital.

Lebih lanjut, Yassierli menekankan pentingnya peran masjid sebagai wadah untuk pelatihan dan berbagi pengetahuan baru.

Masjid diharapkan tidak hanya menjadi tempat membina keimanan, tetapi juga menanamkan pola pikir ekonomi dan kompetensi kerja yang berdampak pada kemajuan bangsa.

Menurutnya, melalui pendekatan ini masjid bisa turut serta dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul, baik dari sisi spiritual maupun keterampilan kerja.

Kolaborasi ini mendukung visi DMI dalam menjadikan masjid sebagai pusat pembinaan umat secara menyeluruh.

Sekjen DMI Rahmat Hidayat menambahkan, kerja sama ini menjadi langkah strategis untuk mendorong peningkatan produktivitas tenaga kerja Indonesia.

Ia menilai masjid berpotensi menjadi sarana pengembangan soft skill dan hard skill yang berkualitas dan berintegritas, di tengah tantangan rendahnya produktivitas nasional dibanding negara ASEAN lainnya.

Baca selengkapnya disini

(detik.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *