CERITANEGERI, Makassar – Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan bahwa Sekolah Rakyat bukan sekolah alternatif, melainkan sekolah unggulan dengan kualitas dan fasilitas setara sekolah favorit.
Bedanya, sekolah berkonsep asrama ini dikhususkan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem tanpa seleksi akademik.
Penegasan ini disampaikan Gus Ipul dalam audiensi bersama tokoh dari berbagai lembaga di Ruang Rapat Mensos Kantor Kemensos Salemba, Jakarta pada Rabu (21/5/2025)..
Dilansir detikNews, Gus Ipul menyatakan Sekolah Rakyat merupakan wujud kehadiran dan keberpihakan negara terhadap mereka yang selama ini tertinggal.
Kurikulum yang diterapkan berbasis pada potensi dan bakat anak, bukan sistem kaku.
Aspek kesehatan juga jadi perhatian utama. Setiap anak akan diperiksa kesehatannya sebelum masuk asrama.
Sekolah Rakyat akan mulai beroperasi pada Juli 2025 di 63 titik di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa, Sumatera, Sulawesi, hingga Papua.
Pemerintah menargetkan akan membangun hingga 240 titik di masa mendatang, masing-masing mampu menampung sekitar 40 rombongan belajar.
Selain fasilitas memadai, sistem pembelajaran yang fleksibel menjadi ciri khas Sekolah Rakyat.
Baca selengkapnya disini
(detik.com)
