Job Fair di Bekasi Ricuh, Peserta Berebut QR Code hingga Pingsan

Puluhan ribu pencari kerja memadati kegiatan job fair di President University Convention Center Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi pada Selasa (27/5/2025). (Foto: Muhammad Azzam/TribunBekasi.com)

CERITANEGERI, Bekasi – Bursa kerja yang digelar Pemkab Bekasi di Gedung Convention Center Presiden University, Jababeka, Cikarang Utara, pada Senin (27/5/2025) berubah menjadi ricuh.

Sejumlah pencari kerja terlibat baku hantam akibat berebut pamflet berisi QR code daftar lowongan pekerjaan yang hendak dipasang panitia.

Kericuhan menyebabkan kepanikan di antara peserta. Beberapa pencari kerja, baik laki-laki maupun perempuan, pingsan karena terhimpit gelombang massa yang saling dorong. Meski tak ada korban luka, kondisi tersebut mengganggu jalannya acara.

Menurut saksi mata Ridwan Rahmat, insiden bermula saat panitia hendak menempel QR code di dinding lokasi.

Salah satu peserta tiba-tiba merebut pamflet tersebut, memicu amarah peserta lain yang tengah mengantre memindai kode.

Perkelahian pun tak terhindarkan. Beberapa peserta terlihat saling memukul dan menendang hingga akhirnya petugas medis mengevakuasi para korban pingsan ke area aman untuk diberikan perawatan.

Ridwan menyayangkan kurangnya kesiapan panitia menghadapi jumlah peserta yang membludak.

Sementara itu, Pemkab Bekasi mencatat 25.000 pencari kerja hadir untuk memperebutkan 2.517 lowongan dari 64 perusahaan.

Baca selengkapnya disini

(Kompas.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *