CERITANEGERI, MAKASSAR — Klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan, PSM Makassar, resmi memperkenalkan Tomas Trucha sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi BRI Super League 2025/2026.
Pelatih asal Republik Ceko berlisensi UEFA Pro A itu diperkenalkan secara resmi di Official Store PSM Makassar, Selasa (28/10/2025) malam. Kehadirannya disambut hangat oleh para suporter Juku Eja, yang memenuhi lokasi dengan chant dan flare penuh semangat.
Trucha datang dengan misi besar: mengembalikan kejayaan PSM di kancah sepak bola nasional.
“Bagi saya, ini proyek menarik. Targetnya jelas — membawa tim ini kembali bersaing di papan atas,” ujar Trucha dengan penuh keyakinan dalam sesi perkenalan.
Pelatih berusia 52 tahun itu dikenal sebagai arsitek tim yang visioner, berkarakter disiplin, dan memiliki reputasi dalam mengorbitkan pemain muda. Sebelum ke Makassar, Trucha menukangi sejumlah klub di Afrika dan Asia, seperti AFC Leopards (Kenya), Township Rollers (Botswana), dan Penang FC (Malaysia).
Menariknya, ia juga pernah menjadi bagian dari tim pembinaan yang melahirkan Patrik Schick, penyerang tim nasional Republik Ceko yang kini bermain di Bundesliga.
Manajemen PSM Makassar pun menaruh ekspektasi tinggi terhadap pelatih anyar ini.
“Kami menilai Coach Trucha punya karakter dan pengalaman yang sesuai dengan visi klub. Target kami realistis, finis di lima besar musim ini,” kata Manajer PSM, Muhammad Nur Fajrin.
Penunjukan Trucha menjadi langkah baru manajemen dalam membangun kembali fondasi tim setelah performa inkonsisten pada musim sebelumnya. Filosofi permainan modern dan pendekatan berbasis analisis data disebut akan menjadi ciri khas PSM di bawah arahannya.
> “PSM adalah klub dengan sejarah besar dan dukungan luar biasa. Saya ingin mengembalikan identitas permainan yang kuat, penuh semangat, dan disiplin tinggi,” tegas Trucha.
Bagi suporter, kedatangan pelatih Eropa ini menjadi angin segar. Banyak yang berharap Trucha dapat membawa PSM tampil lebih agresif dan konsisten sejak pekan pertama liga.
Musim 2025/2026 disebut sebagai momentum penting bagi Juku Eja untuk bangkit dan kembali menjadi kekuatan utama sepak bola Indonesia. Dengan energi baru di ruang ganti dan semangat yang terus menyala di tribun, Makassar siap menyambut era baru bersama Coach Tomas Trucha.
