CERITANEGERI, Makassar — Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman, melanjutkan agenda reses pertamanya tahun ini di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kamis (16/10). Dalam kegiatan temu konstituen tersebut, Supratman menyerap beragam aspirasi masyarakat, di antaranya terkait pembayaran retribusi sampah, kemacetan lalu lintas, serta kampanye bebas asap rokok yang dinilai perlu lebih digencarkan di lingkungan masyarakat.
“Saya hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menyerap aspirasi dan mendengarkan langsung keluhan warga. Agenda reses ini merupakan wadah untuk menampung masukan yang nantinya akan kami perjuangkan melalui kebijakan di dewan,” ujar Supratman dalam sambutannya.

Politisi yang kini memasuki periode ketiga sebagai anggota DPRD Makassar itu juga mengajak masyarakat menumbuhkan semangat kepedulian sosial melalui gerakan ‘Jagai Makassar ta, mulai dari jagai anakta’.
“Bulan September lalu genap setahun saya menjabat sebagai Ketua DPRD Makassar. Kepercayaan masyarakat hingga tiga periode ini adalah amanah besar yang akan terus saya jaga dengan bekerja untuk kepentingan rakyat,” tambahnya.
Kegiatan reses tersebut turut dihadiri istri tercinta Supratman, unsur Binmas dan Babinsa, Lurah Bangkala Muhammad Dapri, Pj RT/RW, serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Lurah Bangkala Muhammad Dapri menekankan pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga.
“Kami berharap masyarakat bisa mulai mengolah sampah dari rumah. Dengan begitu, lingkungan menjadi lebih bersih dan volume sampah yang dibuang ke TPS bisa berkurang,” ujarnya.
Dapri juga menyampaikan rasa syukurnya setelah resmi dilantik sebagai Lurah Bangkala pada 29 September lalu.
Sementara itu, Hasrul, warga BTN Makkio Baji, menyampaikan keresahannya terkait kemacetan yang terjadi setiap pagi dan sore hari.
“Setiap berangkat dan pulang kerja kami selalu terjebak di titik-titik macet. Kami berharap ada langkah konkret dari pemerintah untuk mengurai kemacetan ini,” ungkapnya.
Baca juga: Ketua DPRD Makassar Supratman Gelar Reses Pertama di Kelurahan Karuwisi
Selain Hasrul, Ibu Erna, warga setempat, juga menyuarakan pentingnya kampanye bebas asap rokok di lingkungan masyarakat.
“Kami berharap pemerintah bisa lebih gencar mengampanyekan area bebas asap rokok, terutama di sekolah, puskesmas, dan tempat umum. Ini penting untuk melindungi anak-anak dan warga dari bahaya rokok pasif,” tuturnya.
Menutup kegiatan, Supratman menegaskan bahwa seluruh aspirasi masyarakat yang dihimpun selama masa reses akan dibawa ke Rapat Paripurna DPRD Makassar untuk dibahas bersama pemerintah kota.
“Semua masukan masyarakat akan kami paripurnakan agar bisa ditindaklanjuti menjadi kebijakan nyata dan berdampak positif bagi warga,” tegasnya.












